Pada tahun 2023, dunia perdracinan dihebohkan dengan drama bergenre romance yang diperankan oleh Bai Lu dan Dylan Wang. Sebelum menonton dracin ini, saya sudah melihat beberapa episode baru di platform Visha Player, tapi belum berniat menonton. Sampai akhirnya beberapa teman yang dulunya fans drakor garis keras seperti serempak memuja-muja Dylan Wang yang keren dan berwibawa di drama ini.
Sebagai fans Bai Lu, saya tentu penasaran. Justru
saya menganggap dracin ini keren bukan karena Dylan Wang, tapi karena Bai Lu.
Uh, fans Dylan Wang pasti keluar tanduk membaca kesan saya terhadap idola
mereka. Hehehe.
Cover dracin Only for Love yang dibintangi oleh Dylan Wang dan Bai Lu [Photo: Mydramalist] |
Jurnalis
Bisnis dan CEO
Cerita bermula ketika Zheng Shu Yi (Bai Lu) harus
melakukan wawancara eksklusif dengan Shi Yan (Dylan Wang). Mereka membuat janji
sudah lama, tapi Shi Yi terus menunda memberikan jawaban. Padahal TOR sudah
diterima dan dibaca langsung oleh Shi Yan. Dia hanya ingin memberi sedikit
waktu untuk Zheng Shu Yi menununggu. Sementara Zheng Shu Yi sudah diburu deadline.
Zheng Shu Yi mencari tahu seluruh jadwal Shi Yan
dan terus mengejar Shi Yan kemana pun. Di saat itu lambung Zheng Shu Yi kambuh,
Yu You (Wei She Ming) yang kebetulan melihat memberi pertolongan untuk Zheng
Shu Yi. Saat itu Shi Yan melihatnya. Yu You adalah profesor yang datang ke
perusahaan Shi Yan sebagai konsultan ahli.
Shi Yan memberi kabar kalau Zheng Shu Yi boleh
mewawancarainya, tapi malah temannya yang datang dan mewawancarai Shi Yan
dengan TOR yang dibuat oleh Zheng Shu Yi. Shi Yan tahu itu, dia tetap menjawab
seadanya. Meskipun agak kecewa, Shi Yan tetap menjawab dengan profesional.
Saat Zheng Shu Yi tiba di kantor Shi Yan, dia melihat rekan kerjanya keluar dari kantor Shi Yan dengan senyum penuh kemenangan. Meskipun ada rasa nggak enak dan penasaran, Zheng Shu Yi tetap masuk dan melakukan wawancara dengan TOR yang sudah ada. Wawancara berlangsung seru dan lancar. Shi Yan menjawab lebih panjang dan luwes. Ya iyalah, karena Shi Yan memang menunggu kehadiran Zheng Shu Yi. Selama ini dia sok sibuk cuma untuk tarik ulur saja dengan Zheng Shu Yi.
Zheng Shu Yi saat mewawancarai Shi Yan [Photo: Mydramalist] |
Permasalahannya terjadi saat draft artikel
dikirimkan ke Shi Yan. Shi Yan merasa tidak puas dan meminta Zheng Shu Yi untuk
melakukan revisi. Di saat yang sama, ada anak magang yang diberikan dibawah
mentoring pengawasan Zheng Shu Yi bernama Qin Shi Yue (Shen Yu Jie).
Qin Shi Yue anak yang orang kaya yang manja, tidak
mau capek, dan maunya bekerja dengan jalan pintas. Demi mengambil hati Zheng
Shu Yi dan mendapatkan pekerjaan yang mudah dia membawa hadiah barang-barang
mahal dan mewah untuk Zheng Shu Yi. Zheng Shu Yi yang idealis tentu saja
menolak. Dia mengatakan sudah tugasnya untuk membimbing Qin Shi Yue dalam
bekerja. Tidak perlu membawa hadiah-hadiah.
Zheng Shu Yi terus dipepet deadline, sementara dia belum berhasil menemukan apa yang diinginkan oleh Shi Yan. Karena terus memaksa untuk melakukan revisi, Shi Yan mengundang Zheng Shu Yi datang ke rumahnya. Dia mengirim alamatnya dan Zheng Shu Yi benar-benar merevisi draft artikelnya di rumah Shi Yan. Menjelang tengah malam, Zheng Shu Yi baru pulang dan sempat dilihat oleh Qin Shi Yue yang diantar oleh Guan Ji. Qin Shi Yue mulai penasaran kalau perubahan sikap Shi Yan yang kaku menjadi lebih rileks ada hubungannya dengan Zheng Shu Yi.
Oh, ya, saat memasuki rumah Shi Yan, Zheng Shu Yi melihat banyak barang perempuan berserak di atas sofa. Zheng Shu Yi menebak kalau Shi Yan tinggal bersama perempuan, tetapi Shi Yan mengatakan dia tinggal bersama keponakannya. Awalnya Shi Yan berpikir kalau Zheng Shu Yi datang ke rumahnya hanya sebagai alasan saja untuk memperbaiki draft artikelnya. Begitu melihat keseriusan Zheng Shu Yi bekerja, baru Shi Yan percaya. Itupun dia masih menganggap Zheng Shu Yi penuh modus untuk mendekati lelaki mapan, tampan, dan menawan seperti dirinya. Serius, si Shi Yan se-pede ini.
Di lain waktu, draft artikel Zheng Shu Yi belum
mencapai kepuasaan Tang Yi (Zeng Li), pimpinan redaksinya. Zheng Shu Yi kembali
lagi bertemu dengan Shi Yan, mereka menyelesaikan artikel sampai tengah malam. Sampai
akhirnya artikelnya dimuat dan mendapatkan headline.
Setelah kesuksesan itu, Zheng Shu Yi tertantang
untuk mewawancarai Guan Xiang Cheng (Nie Yuan), seorang pebisnis hebat yang
jarang sekali muncul di media. Tanpa disadari oleh Zheng Shu Yi, Guan Xiang
Cheng memiliki hubungan khusus dengan Tang Yi. Guan Xiang Cheng juga
menghubungi Tang Yi untuk menanyakan kedatangan Zheng Shu Yi apakah dia yang
menyuruh Zheng Shu Yi untuk menemuinya.
Zheng Shu Yi datang ke rumah istirahat Guan Shu Yi
yang luas dan memiliki lapangan pacuan kuda. Di sana dia bertemu
dengan Shi Yan yang siap untuk berkuda. Di saat-saat seperti ini, Shi Yan masih
sempat kepedean berpikir Zheng Shu Yi memang sedang mengejar-ngejar dia. Zheng Shu Yi sengaja memanfaatkan segala cara untuk memanfaatkan situasi demi mendapatkan dirinya.
Padahal target Zheng Shu Yi sama sekali bukan itu, dia ingin jadi pimred untuk new media majalah bisnis mereka.
Pertemuan demi pertemuan, Shi Yan akhirnya jatuh cinta pada Zheng Shu Yi. Dia juga merasa tidak nyaman saat Zheng Shu Yi berinteraksi dengan cowok lain. Bahkan dia rela memberi waktu khusus dan jalur VIP untuk Zheng Shu Yi saat mengikuti konferensi soal bisnis di luar kota. Hubungan mereka semakin dekat, tapi Zheng Shu Yi masih meragukan perasaan Shi Yan kepadanya. Padahal sudah jelas sekali, pada saat Zheng Shu Yi kram perut karena menstruasi justru Shi Yan yang stand by di sampingnya. Bahkan Shi Yan rela juga mencatat isi konferensi untuk Zheng Shu Yi. Begh! Too sweet to be true lah.
Qin Shi Yue, Shi Yan, dan Zheng Shu Yi pada sebuah konferensi tentang bisnis. [Photo: Mydramalist] |
Saat Zheng Shu Yi berkunjung lagi ke rumah Guan
Xiang Cheng, dia mengungkapkan isi hatinya pada Bi Ruo Shan (Jiang Pei Yao),
sahabat Zheng Shu Yi yang sedang menjalani hubungan tanpa status dengan Guan Ji
(Liu Dong Qin). Guan Ji ini anaknya Guan Xiang Cheng. Karena persahabatan Shi
Yan dengan Guan Ji pula, mereka sering berkumpul di sana untuk berkuda.
Lagipula, jiwa bisnis Shi Yan memang cocok dengan frekwensi Guan Xiang Cheng
yang terkenal sangat hebat.
Shi Yan mendengar hal-hal yang tidak
menyenangkan tentang dirinya. Dia mendengar anggapan Zheng Shu Yi terhadap Shi
Yan dari sisi yang tidak enak. Shi Yan menguping di luar ruang ganti. Saat Bi
Ruo Shan keluar dari kamar ganti terlebih dahulu, Shi Yan masuk ke kamar
ganti dan membantu Zheng Shu Yi mengenakan beberapa aksesoris berkuda. Shi Yan
tidak banyak berkata, sementara Zeng Shu Yi bertanya-tanya apa yang sudah dia
dengar.
Ternyata Shi Yan memang nggak bisa melupakan kata-kata Zheng Shu Yi. Dia merasa cewek ini nggak benar-benar tulus dengan dirinya. Shi Yan kecewa, tapi dia tetap ingin melihat sejauh mana permainan Zheng Shu Yi dalam memanfaatkan dirinya. Saat Zheng Shu Yi mengajak Shi Yan untuk ke sea world, Shi Yan sengaja membuatnya menunggu beberapa jam. Zheng Shu Yi menelepon, Shi Yan mengangkat dan mengatakan kalau dia bukan permainan yang bisa dijadikan Zheng Shu Yi sebagai pelarian. Bahasa paling menyakitka dari kata PUTUS.
Zheng Shu Yi sangat sedih dan auto nangis, dong.
Masa dia udah tulus dan cinta mati malah disalahartikan. Apalagi waktu itu ada
Yi Yang (Daniel Zhou) yang dikenal dengan hei
ma atau black horse. Dia dikenal
sebagai pesaing Shi Yan yang paling kuat di dunia bisnis.
Ketika pertemuan dengan para pebisnis, Zheng Shu
Yi pergi dengan Yi Yang. Dia bertemu dengan Shi Yan dengan cewek lain, seorang
aktris ternama. Saat itu Zheng Shu Yi sangat kesal dan cemburu, dia minum
terlalu banyak sampai mabuk. Shi Yan pula yang menyelamatkannya saat akan naik
ke pohon dengan gaun pesta gemerlap. Sayangnya Zheng Shu Yi tidak tahu kalau
yang menyelamatkannya adalah Shi Yan.
Hubungan dingin mereka terus berjalan beberapa
waktu sampai keduanya baikan. Zheng Shu Yi juga mulai tinggal bersama dengan Shi
Yan. Hal-hal yang mengejutkan juga terjadi. Sayangnya Zheng Shu Yi telat tahu
bahwa Qin Shi Yue adalah keponakan Shi Yan dan Song Le Lan sebagai kakak Zheng
Shu Yi.
Second
Couple
Selain cerita berfokus pada Zheng Shu Yi dan Shi
Yan, dalam Only For Love juga
berkisah perjalanan kisah cinta antara Guan Ji dan Bi Ruo Shan. Hubungan mereka
memang agak tidak jelas. Mereka cocok karena punya hobi yang sama. Mereka
sama-sama player dan suka
menghabiskan waktu di bar.
Saking seringnya mereka bertemu lelaki atau
perempuan yang berakhir dengan hubungan cinta satu malam, keduanya merasa
begitu cocok saat bertemu. Sayangnya mereka nggak yakin dengan perasaan mereka
sendiri bahwa keduanya sudah menemukan labuhan hatinya.
Beda lagi dengan Qin Shi Yue yang cantik dan manja. Dia sangat dikontrol oleh Shi Yan. Interaksinya dengan lelaki didominasi oleh kakeknya Shi Wen Guang (Kou Zhen Hai), Guan Ji, dan Shi Yan. Jadi, begitu dia bertemu dengan Yu You, dunianya seakan berporos hanya pada profesor bidang ekonomi ini. Padahal banyak lelaki lain yang menaruh hati padanya. Ada yang tulus, ada pula yang mengincar hartanya.
Yu You saat mengajar di kelas ekonomi. [Photo: mydramaist] |
Yu You awalnya juga menyukai Zheng Shu Yi, tapi
tidak begitu kentara. Banyak kebetulan antara dia dan Zheng Shu Yi dan semakin membuat dia yakin akan bersama dengan Zheng Shu Yi. Apalagi ibu Yu You juga menjodohkan dan mengatur kencan buta Yu You dengan anak temannya. Ternyata, anak teman yang dimaksud itu justru Zheng Shu Yi. Namun begitu sadar kalau Shi Yan memiliki target yang sama
dengannya, Yu You mundur teratur dan mulai mempertimbangkan Qin Shi Yue. Pada
akhirnya Yu You memang menyerah pada Qin Shi Yue, apalagi Qin Shi Yue juga
berubah menjadi perempuan yang mandiri dan berprestasi setelah ditempa oleh
Zheng Shu Yi.
Hal-Hal
Tak Masuk Akal
Di sini memang agak sedikit tidak masuk akal.
Berulang kali saya menghitung dan berulang kali juga saya gagal paham. Qin Shi
Yue usianya sekitar 23 tahun, sedangkan Shi Yan berusia 27 tahun. Hubungan
mereka paman dan keponakan. Qin Shi Yue adalah anak dari kakak Shi Yan yang seorang
penyanyi terkenal. Interaksi antara Qin Shi Yue dengan Shi Yan bukannya seperti
adik abang yang biasanya terjadi jika usia mereka dekat. Sikap mereka memang
seperti paman dan keponakan. Menurut saya, inilah kekurangan atau cacat logika
dari drama ini.
Ada lagi yang membuat saya harus berpikir
bagaimana hubungannya. Zheng Shu Yi punya mantan pacar seorang social climber. Dia memang meninggalkan
Zheng Shu Yi untuk memacari seorang karyawan yang bekerja di kantor Shi Yan.
Dia berkata pada mantan Zheng Shu Yi kalau pemilik perusahaan adalah pamannya.
Yue Xing Zhou (Lu Zheng Jue) tentu saja percaya
begitu saja. Dia yakin sekali akan mendapatkan posisi yang bagus dengan
memacari keponakan Shi Yan. Dia tidak tahu kalau Shi Yan yang mengejar-ngejar Zheng
Shu Yi adalah pemiliki perusahaan itu. Masuk akal nggak, sih? Orang seterkenal
Shi Yan dan sudah masuk ke dalam majalah bisnis nomor satu di China malah nggak
dikenal identitasnya oleh Yue Xing Zhou? At
least, dia pasti cari tahu profil perusahaan saat akan melamar di sana.
Nggak cuma itu. Masa iya Yue Xing Zhou sebodoh
itu. Beberapa kali pacar yang ngaku-ngaku itu keponakan bos membawa mobil Shi
Yan langsung tervalidasi sebagai keponakan. Lagipula hubungan antara karyawan
dengan bos di China kan lumayan berjarak dan ketat. Masa iya mobil kesayangan
Shi Yan yang mewah dan mehongnya bisa beli dunia bisa berpindah ke tangan supir
segampang ngerental mobil sama tetangga.
By
the way, posisi pacar Yue Xing Xhou itu cuma karyawan
biasa. Karyawan kecil yang Cuma buat salah dikit bisa langsung dipecat. Bukan
karyawan yang dianggap lah. Paman yang dimaksud oleh si cewek tukang
ngaku-ngaku ini juga Fan Lei (Kong Lian Shun), supir pribadinya Shi Yan.
Adaptasi
Dari Novel
Only
For Love diadaptasi dari novel web karya Qiao Yao berjudul Accidental Love. Judul asli drama ini
sendiri Yi Ai Wen Ying dalam bahasa
mandarin dan disutradarai oleh Guo Hu. Naskah dramanya ditulis oleh Yang Qian
Zi sebanyak 36 episode. Di China, drama ini mulai tayang pada tanggal 3-22
November 2023 setiap hari kecuali hari Jumat di Hunan TV dan Mango TV. Dracin
ini juga bisa dinikmati di platform
iQiyi, Visha Player, Mango TV, dan Viki dari tanah air tercinta kita.
Menurut laman resmi mydramalist, rating Only For Love hanya 7.9 yang divoting
oleh 11.167 voters. Angka yang
terlihat kecil, tapi untuk level penilaian mydramalist
ini sudah jadi angka yang bagus banget.
Dylan Wang sebagai Shi Yan [Photo: mydramalist] |
Kata
Netizen
Bagian paling menarik dari sebuah drama adalah
membaca komentar netizen dari seluruh dunia, ya. Beberapa komentar yang saya
baca di laman mydramalist mengatakan
kalau perkembangan kisah cinta Yu You dan Qin Shi Yue itu manis dan masuk akal
banget. Saya setuju banget ini. Kisah cinta mereka nggak drama, Qin Shi Yue
juga nunjukin seberapa effort dia
mengejar Yu You dengan cara yang baik. Nggak kegatelan.
Netizen juga berkata kalau Dylan Wang memerankan
Shi Yan dengan sangat baik. Meskipun bukan fans Dylan Wang, saya setuju kalau
dia memerankan karakter CEO dengan sangat baik. Dia bisa mengimbangi peran dan
akting Bai Lu yang memang sudah wow sekali. Serius, nggak bakalan ada yang
bakalan komentar kalau Dylan Wang bagus karena dia berpasangan dengan Bai Lu.
Yach, selama ini kan memang begitu. Siapapun yang berperan dengan Bai Lu chemistry-nya akan muncul.
Dari semua review
yang dibagikan di laman mydramalist, hampir
semuanya bernada positif. Mereka kebanyakan mengomentari karakter yang
diperankan oleh tiap aktor dan aktris, bukan kejanggalan-kejanggalan dalam plot
cerita.
Overall,
cerita
ini manis dan asyik untuk diikuti, sih. Apalagi melihat karakter dan cara
berpakaian Bai Lu yang selalu menarik dan terlihat kiyut. Bai Lu semakin
terdepan.
2 Komentar
Pokoknya Bai Lu lucuk bangeeed disini
BalasHapusIyaaa.... Apalagi di adegan ngejar-ngejar Dylan Wang buat wawancara dan edisi mabuk naik pohon, ya.
Hapus