Aloha sahabat study and travel.
Bagaimana cara kamu kuat berpuasa hingga aman
berjam-jam seperti baru sahur? Nggak diam-diam ngemil, kan? Hehe, tentu tidak.
Ternyata ada kok menu-menu yang membuat kita bisa bertahan hingga lebih belasan
jam.
Saat saya berpuasa di musim panas ketika tinggal
di Beijing dulu, salah seorang teman sekelas asal Palestina membeli yoghurt dan
susu. Dia bahkan mengantar satu paket untuk saya. Saat memberikan dia berkata,
“makan ini saat sahur bersamaan. Insyaallah puasa kamu akan bertahan sampai 21
jam. Aku lihat kamu membeli bahan makanan untuk sup, meski bagus tapi sangat
ribet untuk menyiapkannya.”
[Photo: Pexels] |
Setelah membuktikan kalimat si kawan, saya tidak
lagi merepotkan diri untuk memasak sayur bening bayam dan jagung yang saya
anggap menu sahur paling praktis sedunia. Iya, sebagai orang Indonesia menu
sahur saya tetaplah nasi putih dan sayur bening bayam dan jagung.
Bayam dan jagung merupakan sumber serat yang baik
untuk tubuh. Jadi, butuh waktu yang lama untuk dicerna tubuh sehingga tidak cepat berkurang. Karena
pengolahannya dengan cara direbus, kadar air dalam sayur bening membantu
memenuhi kebutuhan air dalam tubuh. Makanya kita bisa menahan lapar sampai
berjam-jam dengan sahur dengan menu ini.
Sama seperti pisang yang mengandung serat tinggi
untuk tubuh. Pisang juga memiliki kebaikan untuk orang berpuasa. Pisang
mengandung vitamin dan mineral penting yang dibutuhkan untuk membuat tubuh kuat
selama menjalani puasa. Buah ini nggak mengandung lemak, kolesterol, dan
sodium. Ia justru kaya akan vitamin C, B6, asam folat, fosfor, mangan, kalsium,
hingga magnesium. Zat-zat ini akan membuat tubuh lebih kuat selama berpuasa.
Selain menjadi menu sahur praktis, pisang juga
bermanfaat untuk menjaga kadar gula, melebarkan pembuluh darah, menjaga berat
badan, dan mencegah maag kambuh. Wah, sebegitu manfaatnya, ya. bahkan harganya
juga masih terjangkau untuk sahabat yang sedang study ataupun yang lagi traveling.
Sedangkan yoghurt akan menghindarkan masalah-masalah
yang umumnya dialami oleh orang berpuasa. Yoghurt kaya akan vitamin dan bakteri
baik bagi tubuh. Yoghurt terbuat dari fermentasi susu. Ia mengandung bakteri
lactobacillus dan probiotik. Satu cangkir yoghurt (237 ml) mengandung kalsium,
vitamin B, riboflavin, magnesium, dan potasium.
[Photo: Pexels] |
Rajin mengonsumsi yoghurt bisa meningkatkan
imunitas tubuh, peradagan usus, dan meringankan gejala flu. Selama puasa,
yoghurt sebaiknya dikonsumsi saat sahur, ia bisa menghilangkan dahaga di tengah
terik siang yang agak kurang bersahabat belakangan ini. Yoghurt bisa
menghidrasi tubuh selama berpuasa karena mengandung air.
Sayangnya, tidak semua tempat menjual yoghurt
dengan harga murah. Jadi, kalau agak berat sahur dengan menu praktis pisang dan
yoghurt. Yoghurt bisa diskip dan minum air putih yang banyak, ya.
Menu sahur praktis lainnya saat sahur bisa juga
dengan sayur sup wortel dan kentang. Menu ini bisa memenuhi kebutuhan cairan
tubuh ketika berpuasa karena mengandung banyak air. Wortel dan kentang kaya
akan protein dan karbohidrat. Wortel juga mengandung nutrisi seperti biotin,
vitamin A, vitamin K1, dan vitamin B6. Sementara itu, kentang mengandung
nutrisi seperti kalium, folat, dan vitamin C.
Menu sahur ini memang tidak sepraktis yoghurt dan
pisang yang bisa langsung dinikmati tanpa proses. Akan tetapi, kebutuhan tubuh
orang Indonesia akan nasi putih juga sebuah kebiasaan yang tidak bisa dihindari
lagi. Terutama buat kita-kita yang belum termasuk makan kalau belum makan nasi.
0 Komentar