Setiap tahun, mudik adalah hal yang paling ditunggu oleh keluarga muslim di Indonesia. Apalagi di Aceh, mudik bukan saja menjadi bagian dari rutinitas tahunan untuk pulang kampung, mudik menjadi tradisi yang mendarah daging bagi masyarakat Aceh. Sudah seharusnya dan sewajarnya, bahkan jadi terlihat aneh ketika lebaran nggak mudik. Tetangga asoe lhok (penduduk asal) jadi kepo dan bertanyea-tanyea ada apa dengan dirimu? Apakah sudah dicoret dari KK?
Pengalaman pribadi saya berurusan dengan mudik tidak jauh-jauh dari urusan uang. Ada uang atau tidak ada uang tetap menjadi dilema saat ini. Mau ngantri di bank kelamaan, mau narik di ATM antriannya suka terlalu panjang dan mengular. Belum lagi urusan kartu ATM kececer karena diburu waktu dan sering banget yang antri di belakang nggak sabaran. Hal-hal seperti ini kerap membuat kita yang cepat panikan jadi lebih careless.
Logo Bank Mega Syariah [Photo: Search by Google] |
kekhawatiran saya akan uang kas, antrian panjang, dan kebiasaan buruk careless ini sangat terbantu dengan penarikan tunai dengan cardless. Untungnya lagi, di Aceh yang antriannya dominan ke bank syariah sebelah, Bank Mega Syariah sangat membantu memudahkan urusan dalam transaksi. Kalau ketinggalan dompet berisi kartu-kartu di rumah tapi butuh uang kas, bisa cardless via M-Syariah. Kalau butuh pembayaran di berbagai hypermart atau gerai makan bisa juga pakai transfer atau scan QRIS dengan M-Syariah.
So far, M-Syariah sangat membantu kehidupan untuk generasi moderen. Khususnya untuk para pemudik yang berlomba dengan waktu dan setiap menit di perjalanan adalah jarak tempuh berharga. Nyari dompet di antara jajalan barang lain dalam tas bukan solusi untuk pemudik di tahun 2023. Solusi cerdas dan tepat adalah menggunakan mobile banking, terutama menggunakan M-Syariah.
Jadi, bagaimana caranya cardless M-Syariah anti careless bisa menolong pemudik di musim hari raya tahun ini, ya? Ya, bisa lah. Terpenting untuk memulai cardless M-Syariah yang anti careless harus membuka rekening di Bank Mega Syariah terlebih dahulu. Tidak perlu datang ke Banda Aceh atau ke Lhokseumawe untuk mendapatkan pelayanan buka buku rekening di Bank Mega Syariah saat ini bagi yang tinggal di luar dua kota tersebut. Pembukaan rekening bisa dilakukan secara daring melalui aplikasi M-Syariah yang bisa diunduh melalui playstore.
Pembukaan rekening tidak perlu dilakukan di bank lagi. Bisa langsung melalui aplikasi. [Photo: Search by Google] |
Pengalaman saya dalam membuka buku rekening syariah cukup gampang. Pertama sekali, saya mengunduh dan memasang aplikasi M-Syariah di ponsel android. Warna M dengan dominan ungunya sangat gampang dikenali. Lantas siapkan KTP dan mulai melakukan pendaftaran dengan mengikuti instruksi yang tertera di aplikasi atau lebih lengkapnya bisa dibaca di sini, ya.
Kita cuma diminta foto KTP dengan jarak yang sudah diatur, lalu selfie diri dan mengikuti test secara daring. Awalnya saya pikir akan diwawancarai seperti wawancara kerja, ternyata tidak begitu adanya. Kita hanya diminta untuk mengikuti petunjuk geleng kepala kiri dan kanan dan berkedip. Selesai. Kita tinggal menunggu pihak bank mengirim ATM ke alamat yang kita masukkan pada saat pengisian data. Semudah itu, bestie.
Salah satu alasan mengapa saya memilih membuka M-Syariah karena kemudahan yang ditawarkan memang nggak main-main. Apalagi saat hari raya dan keponakan ramai. Tentu saja THR juga sudah menjadi prioritas, ditambah dengan kerempongan bawaan seringkali ketinggalan dompet. ATM tentu include dalam ketertinggalan itu.
Meskipun ATM saya belum dikirimkan oleh pihak bank, tapi saya sudah bisa bertransaksi dengan M-Syariah karena cuma modal gadget saja. Mau transfer antar bank, penarikan tunai tanpa kartu. Semua bisa dilakukan hanya dengan sekali link. Gampang sekali bukan?
0 Komentar